BADAN HUKUM CU MOTOTABIAN: Nomor : 07/BH/XXV.13/DPPPKM-KK/XII/2010, tanggal 16 Desember 2010

Sabtu, 28 Januari 2012

Mau menjadi pengusaha bermodal dengkul?

Tuntutan zaman yang semakin menggila saat ini mau tak mau bikin orang untuk tetap membuat dapur mereka tetap ngebul, alias bisa menghidupi keluarga mereka.

Tak ayal, menjadi pebisnis walaupun kecil-kecilan pun pasti akan dilakoni, kendati memang sudah mempunyai pekerjaan tetap. Namun, terkadang untuk memulai suatu bisnis bukanlah suatu hal yang mudah.

Modal akan menjadi persoalan utama yang dihadapi setiap pebisnis atau pengusaha. Hal inilah yang selalu membuat orang urung untuk menjalankan bisnis mereka. Uang akan selalu menjadi patokan kegagalan atau keberhasilan dari bisnis mereka. Padahal, tidak selamanya uang menjadi masalah utama.


Salah satu usaha mandiri yang tidak membutuhkan modal sama sekali adalah dengan bekerja lepas alias menjadi freelance.

Untuk menjadi editor, penerjemah, penulis, guru privat, desainer web atau grafis, bahkan seorang agen properti, pada dasarnya Anda tidak membutuhkan modal uang sama sekali. Yang Anda butuhkan hanyalah modal keahlian yang sesuai dengan pekerjaan lepas Anda.

Kendati demikian, untuk menjadi seorang pekerja lepas atau freelance tersebut, ada baiknya Anda melihat enam tips untuk menjadi pengusaha bermodal dengkul ini.

 
1. Pilih Pekerjaan yang Benar-Benar Disukai
Tujuan Anda bekerja freelance agar bisa bekerja tanpa tekanan dan bebas stres. Hasilnya? Tak perlu ditanya lagi. Selain mendapatkan penghasilan yang lumayan, Anda pun bisa menikmati pekerjaan tersebut. Nah, alangkah baiknya bila Anda memilih pekerjaan yang disukai atau memang menjadi hobi Anda.

2. Pilih Pekerjaan yang Benar-Benar Dikuasai

Ada masanya, apa yang Anda sukai bukanlah menjadi sesuatu yang bisa Anda lakukan dengan baik. Saat menentukan pekerjaan yang akan ditekuni, Anda pun juga harus mempertimbangkan hal ini.

Seperti contoh, bagi Anda yang memiliki bakat berjualan, lebih baik Anda menjadi pedagang ketimbang desainer web yang sebenarnya lebih Anda sukai walaupun tak begitu menguasainya. Tetapi, Anda juga harus ingat saat memilih profesi tersebut, tidak ada unsur keterpaksaan di dalamnya.


3. Terus Belajar dan Pantang Menyerah

Kunci utama kesuksesan seorang freelancer (sebutan untuk para pekerja lepas) salah satunya adalah kemauan untuk terus belajar dan terbuka terhadap hal-hal baru yang dapat menunjang pekerjaannya. Karena, hal ini pada dasarnya menyangkut kepercayaan terhadap orang lain.

Selain itu, sikap pantang menyerah juga dibutuhkan. Terutama ketika Anda sedang menemui kebuntuan berusaha. Cara mengatasinya dengan mencari berbagai alternatif promosi atau ide-ide usaha baru yang dapat membangkitkan usaha Anda.


4. Disiplinkan Diri Sendiri

Menjadi freelancer sudah pasti tidak terikat dengan jam kerja yang monoton dan selalu santai. Namun bukan berarti Anda bisa seenaknya dan meremehkan pekerjaan Anda begitu saja.

Sikap disiplin mutlak dimiliki, karena hanya dengan kedisiplinan, pekerjaan dapat diselesaikan dengan baik. Tanpa kedisiplinan, seorang pengusaha tidak akan bisa menyelesaikan pekerjaannya tepat waktu.


5. Perluas Jaringan Kerja

Tak peduli apapun pekerjaan lepas Anda, mempunyai jaringan yang luas adalah suatu keharusan. Tanpa ada jaringan kerja, akan sangat sulit bagi Anda untuk bertahan di tengah persaingan.

Bagi seorang freelancer, kontinuitas kerja berarti juga makin bertambahnya pundi-pundi uang ke kantong mereka. Segepok dana pun automatis akan deras mengalir ke rekening Anda, selama Anda konsisten dengan bidang usaha yang Anda pilih.


6. Pandai Berpromosi

Bukan hanya sekadar mempromosikan barang dagangan saja, Anda pun juga harus bisa mempromosikan diri sendiri di depan para klien. Suksesnya promosi yang dilakukan dapat dilihat dari seberapa besar jaringan kerja Anda peroleh.

Saat ini, cara berpromosi bisa dilakukan dengan cara-cara yang tidak melulu mengeluarkan uang banyak. Salah satunya dengan mengikuti milis, komunitas pertemanan di dunia maya, dan yang paling sederhananya yakni promosi gratis dari mulut ke mulut.


Never give up!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri Populer